Nada dapat hadiah dari Gubernur

PURWOKERTO – Qonita Qotrunnada, siswa kelas lima MIN Purwokerto berhasil meraih medali perak pada lomba MTQ Pelajar XXX Tingkat Provinsi Jawa Tengah di akhir bulan Juli 2015 yang lalu.

Nada juga meraih juara kedua lomba MTQ pada Ajang Kreatifitas Seni Islami dan Olahraga Madrasah MI Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2015 saat dia duduk di kelas empat.

Anak kedua dari pasangan Bapak Jamalussurur dan Ibu Sri Prihatin Murniati ini memang sudah malang melintang mengikuti lomba MTQ. Saat masih kelas satu, Nada berhasil meraih juara satu lomba MTQ pada PORSENI MI Tingkat Kabupaten Banyumas. Setiap tahun pasti memenangkan lomba MTQ pada kegiatan STQ/MTQ Pelajar maupun STQ/MTQ Umum tingkat Kabupaten Banyumas.

Siswa yang bercita-cita menjadi dokter ini, ingin sekali keliling dunia untuk membaca ayat suci Al-Qur’an di depan masyarakat umum. Harapannya mendapat jalan terang. Sabtu, 22 Agustus 2015 dia mendapat kesempatan membaca ayat suci Al-Qur’an di depan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo serta masyarakat Banyumas saat acara Hari Jadi ke-65 Provinsi Jawa Tengah di RSUD Margono. Bahkan karena bacaannya sangat indah, Bapak Gubernur melakukan tanya jawab dengan Nada. Dia sempat menolak diberi hadiah dari Ganjar Pranowo.

“Tadinya disuruh minta sesuatu sama pak Gubernur, tapi aku nolak gak usah. Akhirnya dikasih laptop buat mencari SMP atau pondok pesantren yang bagus. Alhamdulillah, terima kasih pak Gubernur.” ungkap Nada.

Ferry Ababil Raih Medali Perak Olimpiade IPA Tingkat Nasional

PURWOKERTO – Ferry Ababil, siswa kelas enam MIN Purwokerto berhasil meraih medali perak Olimpiade IPA Tingkat Nasional pada Kompetisi Sains Madrasah Tahun 2015 yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia itu dilaksanakan di Palembang pada tanggal 3 – 7 Agustus 2015.

Anak pertama dari pasangan Bapak Mustangin dan Ibu Murdianti ini bersyukur dapat membawa nama baik MIN Purwokerto hingga tingkat Nasional. Dia berharap dapat mempersembahkan prestasi kembali pada olimpiade-olimpiade berikutnya.

Kepada siswa-siswi MIN Purwokerto Ferry berpesan untuk rajin belajar, beribadah dan berdoa untuk mencapai cita-cita. Tidak pantang menyerah dan selalu berusaha. “Kita tidak boleh menyerah ketika mendapat kesulitan, terus berusaha, belajar dan belajar, maka kesulitan apapun bisa kita hadapi. Jangan lupa selalu beribadah kepada Allah dan mengharapkan ridho-Nya” ujar Ferry.

Sementara itu, Kepala MIN Purwokerto, Sabar Munanto menuturkan bahwa keberhasilan Ferry merupakan hasil perjuangan panjang MIN Purwokerto dalam membimbing siswa-siswinya, “MIN Purwokerto memiliki program Bimbingan Olimpiade Sains yang sudah dilaksanakan sejak tahun 2010. Alhamdulillah, pada tahun ini mendapatkan hasil tingkat Nasional.” tandasnya.

Disamping itu, keberhasilan Ferry juga hasil kerja keras guru pembimbing, orang tua dan Ferry sendiri yang dengan penuh disiplin mengikuti bimbingan setiap hari. “Untuk itu, saya berterima kasih kepada guru pembimbing yang telah bekerja keras untuk membimbing Ferry, serta orang tua Ferry yang sangat mendukung putranya sehingga Ferry dapat berprestasi.”

“Terima kasih juga kami sampaikan kepada seluruh jajaran Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyumas dan seluruh keluarga besar MIN Purwokerto atas doa dan dukungannya.” imbuh Sabar.