Video Juara 1 Gerak dan Lagu Jingle Simpanan Pelajar OJK "MIN Purwokerto"

Meriahnya Lomba Kompetensi Siswa MI, MIN Purwokerto Juara Umum

Para juara LCC Agama beserta guru pembimbing

PURWOKERTO (28/11) - Lomba Kompetensi Siswa MI Tingkat Kecamatan Purwokerto Timur Tahun 2015 berlangsung meriah. Lebih dari 170 siswa mengikuti lomba tahunan ini. Sekretaris Panitia, Aji Kuswanto mengungkapkan ada 14 cabang lomba yang dipertandingkan. Pada bidang akademik lomba yang dilaksanakan adalah Olimpiade Bahasa Indonesia, Olimpiade Matematika, Olimpiade IPA, lomba cerdas cermat agama, dan lomba cerdas cermat umum. Sedangkan untuk bidang seni islami, panitia menggelar lomba MTQ, murotalil qur'an, tahfidzul qur'an, pildacil Bahasa Indonesia, pildacil Bahasa Jawa, pidato Bahasa Arab, pidato Bahasa Inggris, dan qasidah.

"Lomba Kompetensi Siswa MI diselenggarakan untuk meningkatkan mutu pendidikan madrasah secara komprehensif melalui penumbuhkembangan budaya belajar, kreativitas, dan motivasi meraih prestasi terbaik dalam ridha Tuhan Yang Maha kuasa dengan kompetisi yang sehat serta menjunjung tinggi sportivitas serta menjunjung tinggi nilai-nilai Islam." jelas Aji Kuswanto saat membacakan laporan panitia penyelenggara.

Sementara itu, Pengawas Pendidikan Agama Islam Kecamatan Purwokerto Timur, Bapak Rustanto dalam sambutannya merasa bangga terhadap siswa madrasah Purwokerto Timur. "Walaupun di Purwokerto Timur ini hanya ada dua madrasah ibtidaiyah, tapi tidak kalah dengan kecamatan lain yang jumlah madrasahnya lebih banyak. Bahkan siswa madrasah Purwokerto Timur bisa meraih prestasi hingga tingkat provinsi." tegas Rustanto yang disambut tepuk tangan peserta lomba. 

Fatimah Rasyidah juara olimpiade Bhs. Indonesia merayakan prestasinya bersama ibu

"Ada ananda Achmad Lutfi Arwanto dari MIN Purwokerto pernah menjadi juara I Pidato Bahasa Inggris Putra Tingkat Jawa Tengah Tahun 2013, lalu ananda Afid Ibnu Purmala dari MIN Purwokerto meraih juara I Pidato Bahasa Indonesia Tingkat Jawa Tengah Tahun 2013, dan terakhir ananda Qonita Qotrunnada juga dari MIN Purwokerto sebagai juara II lomba MTQ Tingkat Jawa Tengah Tahun 2015." Imbuh Rustanto.

Hasil Lomba Kompetensi Siswa MI akhirnya dimenangkan oleh MIN Purwokerto sebagai juara umum, setelah mengungguli 13 cabang lomba dari MI Diponegoro 1 Purwokerto Lor. 

Bangkitnya Pramuka MIN Purwokerto

PURWOKERTO (23/11) - Ahad siang (22/11) puluhan regu penggalang SD/MI dan SMP/MTs se Purwokerto Timur berbaris rapi penuh khidmat mengikuti upacara penutupan Lomba Tingkat II Pramuka Penggalang Tahun 2015. Para andalan kwarran, kamabigus, dan beberapa pembina nampak duduk di tribun berhadapan dengan para peserta. Semua dengan seksama menyimak pembacaan hasil lomba yang telah dilaksanakan sejak hari Jum'at (20/11).

Alhasil, regu garuda MIN Purwokerto meraih prestasi tergiat 1 perpetaan, tergiat 2 penjelajahan dan menjadi juara kedua LT II SD/MI Putra. Sementara itu, regu melati MIN Purwokerto berhasil meraih samir tergiat 2 pertendaan dan menjadi juara harapan 3 LT II SD/MI Putri.

Pembina pramuka MIN Purwokerto, Kuswanto menuturkan bahwa prestasi yang diraih merupakan pertanda bangkitnya pramuka MIN Purwokerto. Ia berharap semua siswa MIN Purwokerto menjadi pramuka-pramuka yang tangguh, disiplin, berani, dan berkarakter islami. "Prestasi ini harus memacu peserta didik menjadi lebih baik."tandasnya.

Siswa MIN Purwokerto Wajib Menjadi Pahlawan

PURWOKERTO (10/11) - Upacara Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2015 di MIN Purwokerto berlangsung hidmat. Peserta upacara dengan tenang mendengarkan amanat pembina. Dalam kesempatan itu, Kepala MIN Purwokerto Sabar Munanto selaku pembina upacara mengajak seluruh peserta upacara untuk mendoakan para pahlawan yang telah gugur di medan perang. Selanjutnya, beliau memberikan amanat kepada siswa MIN Purwokerto untuk menjadi pahlawan di lingkungan keluarga, sekolah, maupun masyarakat.

Perilaku kepahlawanan di lingkungan keluarga dilakukan dengan cara membantu menyapu rumah, membantu memasak, dan membantu pekerjaan orang tua lainnya. Di sekolah, siswa wajib mengerjakan tugas guru, melaksanakan piket, berangkat pagi dan belajar dengan giat. Sedangkan contoh kepahlawanan di masyarakat adalah membantu orang tua menyeberang jalan, memperingatkan orang yang menerobos lampu merah dan sebagainya.

Sementara itu, Aji Kuswanto selaku pembina upacara di kampus 1 MIN Purwokerto menuturkan agar siswa mampu menjadi pahlawan kebanggaan orang tua dan gurunya. Yaitu dengan cara belajar dengan tekun dan melaksanakan shalat lima waktu sebagaimana diperintahkan Allah swt dalam surat Al-Ankabut ayat 45 yang artinya "Bacalah apa yang telah diwahyukan kepada Muhammad dari kitab dan dirikanlah shalat. Sesungguhnya salat mencegah perbuatan keji dan mungkar. Dan itulah sebesar-besarnya mengingat Allah. Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan".

"Berdasarkan surat Al-Ankabut tersebut, Allah memerintahkan kita untuk membaca Al-Qur'an. Karena di dalam al-Qur'an terdapat petunjuk kehidupan dan juga ilmu pengetahuan. Maka selain membaca Al-Qur'an kita juga harus rajin membaca buku-buku pelajaran agar kita menjadi siswa yang pandai" tukasnya.

"Hal kedua yang diperintahkan Allah adalah mendirikan salat. Ada dua alasan kenapa kita wajib mendirikan salat. Pertama, karena Salat mencegah diri kita dari perbuatan keji dan mungkar. Bisa jadi, anak yang nakal, berkata kotor, tidak patuh kepada orang tua dan guru pasti karena tidak melaksanakan shalat. Untuk itu, orang tua dan guru jangan bosan-bosan untuk memerintahkan anak-anak untuk melaksanakan sholat"

Lalu Aji menambahkan, Alasan kedua, karena dengan sholat kita akan mendapatkan kemenangan dan kesuksesan. Sebagaimana Allah memanggil kita melalui adzan. Hayya 'ala sholah yang artinya marilah sholat, lalu dipanggil lagi Hayya 'ala falah yang artinya marilah menuju kemenangan. Maka, jika kamu ingin pinter, ingin sukses, ingin menang, dirikanlah shalat lima waktu. Jadilah ISLAM seratus persen. Yaitu mendirikan shalat Isya, Subuh, Dzuhur, Asar, dan Maghrib.

Dokter Kecil MIN Purwokerto "MEMUKAU" Pembina UKS

Tiga dokter kecil MIN Purwokerto memakai seragam hijau masuk enam besar LCC Dokter Kecil Purwokerto Timur

PURWOKERTO (4/11)-Dokter kecil MIN Purwokerto berhasil memukau para pembina UKS yang terdiri dari Dokter, Petugas Puskesmas, serta para guru pembina UKS Kecamatan Purwokerto Timur. Pasalnya, tiga dokter kecil yang mengikuti Lomba Cerdas Cermat Dokter Kecil Purwokerto Timur hari ini masuk babak final. "Dari tujuh puluh peserta, tiga dokter kecil MIN Purwokerto masuk enam besar" ujar Nur Hayati, Pembina UKS MIN Purwokerto.  "Ini membuktikan bahwa dokter kecil MIN Purwokerto mampu berprestasi dan berkompetisi dengan sekolah lain. Meskipun gagal mempertahankan juara, kami bersyukur meraih juara 3, juara harapan 2, dan juara harapan 3" tukasnya.

Menurutnya, kunci keberhasilan meraih prestasi pada LCC Dokter Kecil adalah ketelatenan. "Jika pembina telaten, maka prestasipun bisa diraih"tegas bu Nur. Pembinaan dokter kecil MIN Purwokerto sudah dilaksanakan secara rutin. Dokter kecil dibimbing untuk melaksanakan pelayanan Trias UKS, pembinaan PHBS, pembinaan kesehatan gigi dan mulut, pelayanan P3K dan P3P. "Pada tahun pelajaran 2015/2016 ini kami juga berencana untuk melaksanakan pelatihan dokter kecil baru. Selain untuk menjaring siswa potensial dokter kecil, juga untuk meningkatkan pembinaan UKS di MIN Purwokerto"imbuh Nur Hayati.

Hasil Lomba Cerdas Cermat Dokter Kecil Purwokerto Timur Tahun 2015, juara 1 dari SD Kranji 2, disusul SD Al Irsyad 2 dan MIN Purwokerto. Sedangkan Harapan 1 dari SD Sokanegara 4 disusul oleh MIN Purwokerto sebagai harapan 2 dan 3. (ak)

MIN Purwokerto "MBORONG" Piala MTQ Tingkat Kab. Banyumas

PURWOKERTO - Lima siswa MIN Purwokerto berhasil meraih juara lomba MTQ Tingkat Kabupaten Banyumas yang diselenggarakan oleh Perpustakaan Daerah pada hari Rabu, 28 Oktober 2015 lalu. Lomba MTQ merupakan salah satu cabang lomba yang dilaksanakan dalam rangka peringatan Sumpah Pemuda dan diikuti oleh siswa-siswi SD/MI di wilayah Purwokerto dan sekitarnya.
Mereka yang berprestasi adalah Qonita Qotrunnada sebagai juara I MTQ Putri, Maharani Anggun Rahmawati yang mendapatkan juara harapan 1 MTQ Putri, disusul oleh Lubna Fauziyyah Azzahra dan Mahya Azalia sebagai juara harapan 2 dan 3. Sementara, Muhammad Teungku Fateh Indragiri berhasil meraih juara harapan 3 MTQ Putra.
"Prestasi ini sangat membanggakan. Ini membuktikan bahwa MIN Purwokerto adalah barometernya MTQ di Kabupaten Banyumas. Hasil ini pun menjadi penyemangat kami untuk terus memupuk bakat dan minat peserta didik di bidang tilawah" ujar Sa'diyah, Sang Guru MTQ.